Emas Naik Lagi, Masih Relevan Nggak Buat Investor?

media-image

Harga emas dunia kembali mencetak rekor baru di atas US$4.000 per ons. Kenaikan ini terjadi di tengah situasi global yang penuh ketidakpastian, seperti ketegangan geopolitik, beban utang yang tinggi, dan ekspektasi penurunan suku bunga di Amerika Serikat.

Di saat banyak investor fokus pada saham teknologi dan aset digital, emas justru kembali menarik perhatian sebagai aset pelindung nilai yang aman.

Why Gold Still Matters
Menurut Ray Dalio, pendiri Bridgewater Associates, emas tetap penting dalam portofolio.
Ia menyarankan agar investor menempatkan hingga 15 persen portofolionya di emas karena aset ini cenderung stabil ketika aset lain sedang turun.

Dalio menilai kondisi ekonomi saat ini mirip dengan tahun 1970-an, ketika inflasi tinggi dan nilai mata uang melemah akibat tingginya utang pemerintah.
Dalam situasi seperti itu, emas kembali menjadi pilihan yang dapat menjaga nilai kekayaan.

The Modern Diversification Mindset
Bagi investor, memiliki emas bukan sekadar mengikuti tren harga, tetapi juga bagian dari strategi menjaga keseimbangan portofolio.
Ketika pasar saham atau obligasi bergerak fluktuatif, emas dapat membantu menahan penurunan nilai total investasi.

Menambahkan sedikit porsi emas dalam portofolio bisa menjadi langkah yang bijak untuk mengurangi risiko tanpa harus keluar dari pasar sepenuhnya.

Apa Relevansinya Bagi Investor Indonesia
Bagi investor di Indonesia, pesan utamanya jelas: diversifikasi tetap penting.
Tidak semua dana perlu ditempatkan di aset agresif seperti saham.
Menambahkan aset yang lebih stabil seperti emas atau reksa dana pendapatan tetap dapat membantu portofolio tetap seimbang saat pasar bergerak tidak menentu.

Harga emas memang sedang tinggi, tetapi perannya sebagai pelindung nilai masih sangat relevan.
Seperti kata Ray Dalio, emas punya keunggulan karena nilainya tidak bergantung pada pihak mana pun untuk membayar.

Dalam kondisi global yang cepat berubah, memiliki portofolio yang seimbang bisa memberikan rasa tenang sekaligus menjaga potensi pertumbuhan jangka panjang.